 |
| Foto sumber (Meikel): Pelantikan kader DPK GMNI Politeknik Manado dan Pertanian Unsrat. |
Manado,- Dewan pengurus cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Manado kembali melantik 33 kadernya, di dua lokasi yang berbeda.
Dua lokasi tersebut diantaranya, Pantai Buntong dan kolam Navigo Kalasey di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut). Dimana, pantai Buntong menjadi lokasi pekan penerimaan anggota baru (PPA) Dewan pengurus kelompok (DPK) GMNI Politeknik Manado dengan 16 kadernya yang dilantik, Jumat-Sabtu (8-9/10/2021).
Sedangkan DPK GMNI Pertanian Unsrat pada PPAB-nya di Kolam Navigo Kalasey telah melantik 17 kader GMNI-nya , Sabtu-Minggu (9-10/10/2021).
"Kali ini dua komisariat hampir bersamaan mengelar PPAB dengan keseluruhan anggota yang dilantik berjumlah 33 orang, saya berharap ke seluruh kader yang dilantik bisa melanjutkan perjuangan-perjuangan ke GMNI-an saat ini, dimana selalu mengabdi untuk kaum marhaen yang tersudutkan di era 5,0" ungkap ketua DPC GMNI Manado, Mikael Fernando Tampi kepada awak media, Minggu (10/10/2021).
Sambung Ando, kader GMNI harus lebih progresif, aktif, dan kritis dalam melihat permasalah yang terjadi saat ini. "Untum itu, saya ucapkan banyak selamat bagi kader DPK GMNI Politeknik Manado dan Pertanian Unsrat, mari sama-sama berproses," tegasnya.
Adapun harapan dari ketua panitia PPAB DPK GMNI Politeknik Manado, Arjun Andre Ngongoloy. "harapan saya semoga semangat dari para kader yang telah dilantik tidak sampai disini saja, tetapi semangat gotong royong bersama meneruskan tongkat estafet perjuangan para marhaenis dengan berlandaskan faham marhaenisme guna mewujudkan kesejahteraan kaum marhaen," jelasnya.
Ia menambahkan, kader GMNI harus berada pada koridor konsepsi pejuang-pemikir pemikir pejuang.
"Setiap kader harus setia mengawal pancasila dan mengabdi untuk mewujudkan apa yang menjadi cita ke organisaian GMNI demi dan untuk kesejahteraan masyarakat. Selamat datang dan mari berjuang bersama," ucapnya.
Senada dengan Ngongoloy, Ketua panitia DPK GMNI Pertanian Unsrat Evanti Saroinsong juga mengungkapkan, kiranya apa yang diberikan pada hari ini bagi Bung dan Sarinah kader GMNI bisa memahami dan mendalami nilai kebangsaan, juga memegang teguh ideologi yang diajarkan oleh Founding Father, Bung Karno. "Banyak selamat dan berproses dengan GMNI, mari berjuang untuk rakyat, dan perjalanan kita masih sangat panjang," tutupnya.
Diketahui, pada pelaksanaan PPAB kedua Komisariat ini dihadiri, Ketua DPD GMNI Sulut, Vrengky Muluwere didampingi Badan Riset dan Media Center DPD GMNI Sulut, pengurus dan anggota DPK GMNI Fispol Unsrat, dan UNPI Manado.
